Sleman (14/05) Tim Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melaksanakan kegiatan evaluasi di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Sleman sebagai Evaluasi Komponen Hasil Satuan Kerja Zona Integritas menuju WBK di Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia D.I. Yogyakarta
Rombongan Tim Itjen yaitu Ari Ferdiyanto, Dwi Sumarwanto, Barkahwat dan Tim Pendamping dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM D.I.Yogyakarta yaitu Surya Kumara (Kepala Bagian Program dan Hubungan Masyarakat) dan Suroso (Kepala SubBidang Pembinaan teknologi dan Informasi dan Kerja Sama) meninjau langsung ke dalam ruang Kunjungan, ruang Laktasi dan ruang Poliklinik.
Dengan di dampingi oleh Kasubsie Registrasi dan pembinaan tim mengunjungi ruang poliklinik, tim itjen mengingatkan untuk tetap memperhatikan keluar masuknya obat-obatan ke dalam lapas untuk mengantisipasi obat yang kadaluwarsa. Evaluasi dilanjutkan ke ruang dapur, sesuai arahan dari tim proses memasak untuk warga binaan pemasyarakatan (wbp) harus hygienis. “Makanan yang sampai ke wbp harus benar-benar terjamin kebersihannya, kami sarankan pada saat memasak menggunakan celemek dan topi koki,” jelas Ari.
Dalam pelaksanaan evaluasi di Lembaga pemasyarakatan Klas IIB Sleman, tim juga bertanya langsung kepada WBP tentang menu makanan yang disajikan dari segi rasa, kualitas, jumlah, dan juga terkait kemudahan memperoleh kunjungan dari keluarga.
Untuk pelayanan pada wbp tim menilai pemberian ransum makanan sudah baik dan memenuhi syarat akan kecukupan gizi, yaitu makanan yang cukup rasanya, terdapat daging dan telur yang utuh. Namun demikian masih perlu adanya pembenahan pada Lapas Sleman guna menuju pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju WBK.
