SLEMAN- Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sleman Kanwil Kemenkumham DIY mencoba inovasi baru dengan mengembangkan program pembinaan pada bidang pastry/bakery. Lapas Kelas IIB Sleman telah berhasil membuat jajanan tradisional berupa apem kekinian.
Komitmen Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sleman untuk meningkatkan program pembinaan bukanlah sekedar angin lalu saja, Baru-baru ini Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sleman mulai mengembangkan pembinaan pada bidang pastry yakni pembuatan kue apem.
Untuk membuat kue apem yang dibuat oleh Warga Binaan Pemasyarakatan menjadi menarik, Lapas Sleman melalui Subsi Kegiatan Kerja mencoba menggabungkan masa sekarang dan masa terdahulu dimana kue apem ini ditambahkan topping berbagai varian rasa.
Tidak hanya itu, Selain kue apem yang memiliki topping varian rasa, Warga Binaan Pemasyarakatan melalui Angkringan L’Sle dilatih juga untuk membuat kreasi pastry/jajanan/panganan yang berbeda setiap harinya. Pembuatan kue apem pada peluncuran perdananya langsung ludes habis terjual.
Adapun tujuan pemasaran kue apem kekinian Lapas Sleman sendiri menyasar kepada Warga Binaan Pemasyarakatan itu sendiri, Petugas, dan tentu saja kalangan pengunjung serta masyarakat luar juga bisa menikmati hasil karya Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Sleman ini.