SLEMAN- Untuk selalu menciptakan situasi yang aman dan kondusif didalam Lapas, Jum’at (08/07/2022) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sleman Kanwil Kemenkumham DIY menggelar razia gabungan bersama dengan Aparat Penegak Hukum lainnya. Melalui Sub Seksi Kamtib Lapas Sleman mengajak TNI, POLRI, dan BNN Kabupaten Sleman untuk melakukan razia di wisma hunian warga binaan pemasyarakatan.
Sebelum dilakukan razia, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sleman (Kusnan) memimpin apel seluruh petugas yang akan melakukan razia. Dalam amanatnya beliau menyampaikan terima kasih atas sinergi yang berjalan antara Lapas Sleman dengan TNI, POLRI, dan BNN.
“Terima Kasih atas berkenannya bapak bapak dari TNI, POLRI, dan BNN telah bersedia ikut melakukan razia gabungan di Lapas Sleman”. Ucap Kusnan.
Usai Kalapas memberikan amanat, Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka.KPLP), Erik Murdiyanto membagi petugas menjadi beberapa tim karena akan melakukan razia dan penggeledahan Blok Anggrek, Blok Bougenville, Blok Cempaka, Blok Dahlia, dan Blok Edelweiss.
Pada saat razia, Petugas terlebih dahulu melakukan penggeledahan badan dilanjutkan dengan penggeledahan kamar. Razia yang dilakukan menyasar kepada senjata tajam, handphone, dan narkoba. Satu per satu kamar diperiksa oleh petugas baik dari BNN, TNI, POLRI, dan Petugas Lapas. Tidak hanya itu, Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DIY juga turut menyaksikan dan membantu jalannya razia ini.
Dalam Razia kali ini tidak ditemukan atau nihil penemuan senjata tajam, handphone, dan narkoba didalam kamar hunian. Petugas hanya menemukan barang yang akan berpotensi disalahgunakan seperti korek api, kabel, kayu, dan yang lainnya.
Upaya ini merupakan salah satu deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban di lingkungan Lapas terutama dalam menghadapi Hari Raya Idul Adha 1443H, Hal ini juga sebagai upaya mewujudkan pemasyarakatan maju dengan melakukan implementasi 3 + 1 Kunci Pemasyarakatan Maju dengan bersinergi dengan APH lain untuk melakukan razia.
( HUMAS LAPAS SLEMAN )