Sleman – Lapas Kelas IIB Sleman melaksanakan kegiatan pembukaan Program Rehabilitasi Pemasyarakatan tahun 2025 secara daring, Rabu (15/01). Acara ini dihadiri oleh Kepala Lapas Sleman, Kelik Sulistyanto, bersama Tim Rehabilitasi Lapas Sleman. Pembukaan resmi dilakukan oleh Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi, Adhayani Lubis, yang turut memberikan sambutan mengenai pentingnya kolaborasi untuk memastikan layanan rehabilitasi berjalan optimal.
Dalam sambutannya, Adhayani Lubis menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak, baik internal maupun eksternal, untuk menciptakan layanan rehabilitasi yang berkelanjutan dan berkualitas. Program rehabilitasi ini dirancang tidak hanya untuk mendukung kesehatan fisik, tetapi juga mental para narapidana, sehingga mereka dapat menjalani proses pemulihan yang holistik. Langkah ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi kehidupan mereka saat kembali ke masyarakat.
Kegiatan ini mencerminkan penerapan nilai Prabaji (Praktik Baik dan Terpuji), yang menjadi pedoman utama dalam pelayanan pemasyarakatan. Selain itu, program ini juga mendukung visi Asta Cita Presiden Republik Indonesia untuk mewujudkan layanan pemasyarakatan yang manusiawi, adil, dan bermanfaat. Lapas Sleman terus berkomitmen untuk menghadirkan inovasi dalam sistem rehabilitasi demi tercapainya tujuan tersebut.
