Sleman, 30 Januari 2025 – Sebagai langkah awal dalam program rehabilitasi pemasyarakatan, Lapas Sleman melaksanakan skrining rehabilitasi bagi narapidana guna meningkatkan kualitas kehidupan dan pembinaan yang lebih terarah. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan setiap narapidana mendapatkan asesmen yang tepat, sehingga proses pemulihan dapat berjalan secara optimal dan berkelanjutan. Langkah ini menjadi bagian dari upaya Lapas Sleman dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang lebih mendukung rehabilitasi sosial bagi warga binaan.
Dalam pelaksanaannya, Lapas Sleman bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Sleman (BNNK Sleman) untuk melakukan skrining secara menyeluruh. Proses ini mencakup sesi konseling yang dipersonalisasi bagi setiap narapidana, guna mengidentifikasi kondisi, kebutuhan, serta tantangan yang mereka hadapi dalam proses pemulihan. Dengan metode ini, diharapkan setiap individu dapat menerima pendampingan yang sesuai dan efektif dalam menjalani rehabilitasi.
Melalui skrining rehabilitasi ini, Lapas Sleman menegaskan komitmennya dalam menerapkan nilai PRABAJI (Praktik Baik dan Terpuji) di setiap aspek pembinaan. Kegiatan ini juga selaras dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam memperkuat upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba. Dengan pendekatan yang lebih sistematis dan berbasis kebutuhan individu, Lapas Sleman berharap dapat memberikan dampak positif bagi narapidana dan mendukung mereka dalam proses reintegrasi sosial yang lebih baik.
