Sleman, 10 Februari 2025 – Menindaklanjuti pengarahan langsung dari Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Daerah Istimewa Yogyakarta, Lapas Sleman segera menggelar rapat internal guna menyusun strategi percepatan layanan integrasi bagi warga binaan. Rapat ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh proses berjalan secara efektif, transparan, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Dengan demikian, hak-hak warga binaan dalam program integrasi dapat terpenuhi secara optimal.
Dalam rapat tersebut, jajaran Lapas Sleman membahas pentingnya koordinasi lintas seksi untuk mempercepat proses verifikasi data bagi warga binaan yang telah memenuhi syarat hak integrasi. Selain itu, rapat juga menyoroti aspek ketelitian dalam proses registrasi dan pendampingan, sehingga layanan dapat diberikan dengan tepat sasaran. Setiap langkah yang diambil diharapkan mampu mempercepat upaya pengurangan overkapasitas serta meningkatkan kualitas pelayanan publik di lingkungan pemasyarakatan.
Kegiatan ini menjadi implementasi nyata dari nilai Prabaji (praktik baik dan terpuji) yang senantiasa dijunjung tinggi oleh Lapas Sleman. Selain itu, langkah ini juga sejalan dengan semangat Asta Cita Presiden Republik Indonesia dalam membangun pemerintahan yang bersih, efektif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang unggul serta profesional.