Lapas Kelas IIB Sleman melalui program Dapur Sarindi (Rasa Rindu di Hati) terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan makanan yang higienis dan berkualitas kepada seluruh warga binaan. Kebersihan dan kehigienisan menjadi fokus utama dalam setiap proses pengolahan, mulai dari pemilihan bahan makanan, pengolahan, hingga penyajian. Seluruh peralatan masak dan makan dicuci dengan standar kebersihan tinggi, dibersihkan hingga steril, dan disimpan dengan rapi guna mencegah kontaminasi.
Selain menjaga dapur yang bersih dan tertata, Lapas Sleman juga memperkenalkan inovasi dalam sistem distribusi makanan dengan menghadirkan Gerobak Prabaji, hasil karya warga binaan dari program kemandirian vokasi bidang kayu. Gerobak ini digunakan untuk mendistribusikan makanan ke tiap blok hunian secara tertib, aman, dan higienis. Proses ini memastikan bahwa makanan sampai ke tangan warga binaan dalam kondisi layak konsumsi, menjaga kualitas rasa dan gizi yang diberikan setiap harinya.
Inisiatif ini tidak hanya menunjukkan upaya Lapas Sleman dalam memenuhi kebutuhan dasar warga binaan, tetapi juga menjadi bagian dari pembinaan dengan mengedepankan nilai Prabaji (Praktik Baik dan Terpuji). Hal ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia dalam mewujudkan lingkungan pemasyarakatan yang lebih sehat, tertib, manusiawi, dan bermartabat.