Sleman, 31 Desember 2024 – Sebagai wujud kolaborasi antarinstansi, Puskesmas Mlati 2 menyerahkan bantuan berupa 103 lembar atap seng kepada Lapas Sleman. Bantuan ini akan digunakan untuk mendukung program ketahanan pangan melalui budidaya maggot yang dikelola oleh Lapas Sleman. Budidaya maggot ini merupakan salah satu inovasi yang bertujuan meningkatkan keberlanjutan lingkungan sekaligus memberikan kontribusi nyata terhadap ketahanan pangan nasional.
Kalapas Sleman, Kelik Sulistyanto, menyampaikan apresiasinya atas dukungan Puskesmas Mlati 2. “Langkah ini menunjukkan sinergi yang kuat antarinstansi dalam mendukung program-program berkelanjutan. Dengan inovasi seperti budidaya maggot, kami berkomitmen untuk mendukung kesejahteraan masyarakat dan lingkungan hidup yang lebih baik,” ujar Kalapas. Inisiatif ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, yang mencakup upaya menciptakan lingkungan berkelanjutan, memperkuat ketahanan pangan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Melalui semangat PRABAJI (Praktik Baik dan Terpuji), Lapas Sleman terus berkontribusi positif dalam mendukung program pemerintah untuk menciptakan bangsa yang sejahtera dan mandiri dalam pangan. Program budidaya maggot ini diharapkan menjadi langkah inspiratif yang bermanfaat tidak hanya bagi warga binaan, tetapi juga bagi masyarakat luas sebagai bagian dari upaya mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
