Sleman, 15 Februari 2025 – Lapas Sleman kembali menggelar pelatihan kepramukaan bagi warga binaan, sebagai bagian dari program pembinaan yang positif dan berkelanjutan. Kali ini, materi yang diberikan berfokus pada penggunaan kompas bidik, sebuah keterampilan penting dalam bidang navigasi yang sering digunakan dalam kegiatan kepramukaan maupun kehidupan sehari-hari. Dengan pelatihan ini, warga binaan dibekali kemampuan teknis yang dapat meningkatkan ketelitian serta memperkuat kemampuan berpikir strategis.
Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan teori serta praktik langsung di lapangan, dengan bimbingan dari instruktur kepramukaan yang berpengalaman. Mereka diajarkan cara menggunakan kompas dengan benar, menentukan arah mata angin, serta membaca medan secara akurat. Selain sebagai sarana pembelajaran teknis, pelatihan ini juga menjadi bagian dari pembentukan karakter, seperti menumbuhkan rasa percaya diri, disiplin, dan kerja sama tim di antara warga binaan.
Pelatihan kepramukaan ini merupakan implementasi dari nilai Prabaji (Praktik Baik dan Terpuji) yang diterapkan dalam sistem pembinaan di Lapas Sleman. Selain itu, program ini juga mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia, termasuk bagi warga binaan. Diharapkan, keterampilan yang diperoleh dapat menjadi bekal bagi mereka untuk terus berkembang dan berkontribusi secara positif setelah bebas nanti.
