Sleman, 18 November 2024 – Lapas Kelas IIB Sleman menunjukkan komitmen tinggi dalam peningkatan mutu layanan kesehatan dengan mengikuti program Pendampingan Akreditasi Klinik yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Sleman. Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan registrasi klinik, memastikan kepatuhan lisensi, dan memperkuat mutu pelayanan kesehatan di fasilitas tersebut.
Dalam kegiatan ini, tim Dinas Kesehatan memberikan pelatihan terkait pengelolaan data klinik, mulai dari pembaruan profil fasilitas hingga evaluasi sarana dan prasarana. Salah satu langkah utama adalah integrasi aplikasi Data Fasyankes Online (DFO), yang memudahkan registrasi, pembaruan data, dan monitoring berkelanjutan. Sistem ini mendukung proses akreditasi dengan memastikan data yang terstandarisasi dan akurat.
Kurnia Yuliawati, S.Si., Apt., MKM, Ketua Tim Kerja Reglimupel, menjelaskan, "Sistem DFO mempermudah pengelolaan data, mendukung registrasi, pembaruan, dan monitoring berkelanjutan, serta memperkuat kepatuhan terhadap regulasi akreditasi melalui portal Ditjen Pelayanan Kesehatan."
Dengan pendampingan ini, Klinik Lapas Sleman tidak hanya meningkatkan kesiapan akreditasi, tetapi juga memperkuat kredibilitas layanan kesehatan kepada warga binaan. Integrasi teknologi dan pengelolaan profesional diharapkan dapat menjadikan Klinik Lapas Sleman sebagai model pelayanan kesehatan berkualitas yang mendukung rehabilitasi warga binaan secara holistik.